Lamentations:1-5



Seeker Overlay ON

* Bermula , maka bagaimana sudah duduklah sunyi negeri yang dahulu ramai begitu ! ia telah menjadi seperti seorang perempuan janda ; yang dahulu besar di antara segala orang kafir , seperti permaisuri di antara segala negeri , sekarang ia sudah takluk dan membawa upeti . * Sepanjang malam ia menangis dan air matapun selalu berlinang-linang pada pipinya ; seorang penghiburpun tiada padanya di antara segala orang yang dahulu kekasihnya , segala sahabatnya berbuatlah khianat akan dia , dan telah menjadi seterunya . * Bahwa Yehuda dipindahkan dengan tertawan dari karena kesukaran dan kebanyakan perhambaan ; maka duduklah ia di antara segala orang kafir , tiadalah ia mendapat perhentian ; mereka itu sekalian yang mengusir akan dia itu mendapati akan dia di tempat-tempat yang sempit . * Bahwa segala jalan Sion itu muramlah , karena seorangpun tiada yang datang memuliakan masa raya ; segala pintu gerbangnya sudah rusak , segala imamnya berkeluh kesah , segala anak daranya berdukacita dan ia sendiripun dalam kepahitan hatinya . * Segala musuhnya telah menjadi kepala , segala seterunya bersentosalah , karena Tuhan mendukacitakan dia ; maka sebab kebanyakan kejahatannya pergilah segala anak-anaknya kepada hal ketawanan di hadapan musuhnya . * Demikianlah segala kemuliaan sudah lalu dari pada puteri Sion ! segala penghulunya laksana rusa yang tiada mendapat tempat rumput , mereka itu berjalan dengan letihnya di hadapan orang yang mengejar akan dia ! * Bahwa pada hari kesukarannya dan dalam hal ketawanannya yang sangat , teringatlah Yeruzalem akan segala kesedapan yang padanya dari dahulukala , dan bagaimana bangsanya telah jatuh ke dalam tangan musuh dan tiadalah pembantu padanya , maka segala penganiayanya memandang kepadanya serta mengolok-olokkan kelemahannya . * Bahwa sangat besarlah dosa Yeruzalem , sebab itu ia telah jadi seperti seorang najis : Segala orang yang dahulu memberi hormat kepadanya sekarang mencelakan dia , karena telah dilihatnya hal telanjangnya , maka iapun berkeluh kesah dan undur ke belakang . * Bahwa najisnya sampai kepada punca pakaiannya ; tiada ia sangka akan kesudahannya demikian , sebab itu ia sudah turun amat dalam begitu dan tiadalah penghibur padanya ! Ya Tuhan ! lihat apalah kesukaranku dan bagaimana musuh mengataskan dirinya dengan sombongnya ! * Bahwa musuh sudah mengembangkan tangannya atas segala sesuatu yang keinginan kepadanya ; bahkan , ia sudah melihat orang kafir masuk ke dalam tempat kesuciannya , akan halnya juga sudah Engkau berfirman , bahwa tiada boleh mereka itu masuk ke dalam sidang-Mu . * Segenap bangsanya berkeluh kesah sambil mencahari makan ; barang yang indah-indah padanya diberikannya akan beroleh makan akan menyedapkan hatinya ! Ya Tuhan ! lihatlah kiranya dan pandanglah akan daku bagaimana kehinaan aku . * Tiadakah kamu peduli , hai kamu sekalian yang lalu pada jalan ? lihatlah dan pandanglah kalau ada penyakit yang sama seperti penyakitku ! bagaimana aku dihabiskan dengan kesukaran oleh Tuhan pada hari kehangatan murka-Nya . * Dari pada tempat yang tinggi telah dikirim-Nya suatu api ke dalam tulang-tulangku dan ditambahi-Nya akan dia ; dibentangkan-Nya suatu jaring di hadapan kakiku , diundurkan-Nya aku ke belakang dan dijadikan-Nya aku seorang celaka yang sakit sepanjang hari . * Beratlah tindihnya kuk segala kejahatanku ; diikat bersama-sama oleh tangan-Nya dan dikenakan kepada tengkukku ! kuatku sudah dilemahkan-Nya , dan akupun diserahkan oleh Tuhan kepada tangan orang yang tiada tertawan olehku . * Bahwa Tuhan sudah mencampakkan ke bumi segala orangku yang perkasa , di tengah-tengah aku ; diadakan-Nya suatu bicara lawan aku , hendak memecahkan segala orang terunaku ; bahwa Tuhan sudah mengirik apitan anggur tuan puteri Yehuda ! * Maka sebab sekalian ini matakupun menangislah senantisa , air matapun berlinang-linanglah dari pada mataku , karena jauhlah dari padaku penghibur , yang boleh mempersenangkan hatiku ! segala anak-anakku sudah binasa sebab musuhpun berkelebihan ! * Bahwa Sion menadahkan tangannya , tetapi tiadalah penghibur baginya ! Tuhan juga sudah berfirman kepada segala musuh Yakub berkeliling , maka di antaranya adalah Yeruzalem seperti seorang najis adanya . * Bahwa Tuhan juga adil , karena aku sudah mendurhaka kepada firman-Nya ; dengarlah olehmu , hai segala bangsa ! Dan lihatlah kesukaranku ; bahwa segala anak daraku dan segala orang terunaku sudah dibawa dengan tertawan . * Aku sudah berseru-seru kepada segala taulanku , tetapi mereka itu menipukan daku ! segala imamku dan segala tua-tuaku sudah putus nyawanya di dalam negeri apabila dicaharinya makan hendak menyedapkan hatinya . * Ya Tuhan , lihat apalah bagaimana kepicikan aku ! segala isi perutku gementarlah dan hatikupun terbaliklah dalam dadaku , sebab aku sudah mendurhaka sangat begitu . Di luar adalah pedang membuluskan orang , dan di dalam adalah kematian belaka . * Mereka itu sudah mendengar keluh kesahku dan tiadalah penghibur padaku . Serta kedengaranlah celakaku kepada segala musuhku , maka sukacitalah hati mereka itu sebab Engkau sudah membuat akan daku demikian . Hendaklah kiranya datang hari yang telah Kautentukan , maka mereka itu akan jadi sama dengan aku . * Hendaklah segala kejahatan mereka itu datang di hadapan hadirat-Mu dan buatlah akan mereka itu seperti telah Kaubuat akan daku dari karena segala salahku . Aduh , banyaklah sudah segala keluh kesahku dan hatikupun lemahlah . * Bagaimana Tuhan sudah menudungi puteri Sion dengan awan-awan oleh murka-Nya ! Kemuliaan Israel sudah dicampakkan-Nya dari langit ke bumi , dan pada masa murka-Nya tiada Ia ingat akan alas kaki-Nya ! * Bahwa Tuhan sudah menelan semuanya , satupun tiada disayang-Nya ! segala kedudukan Yakub sudah dibinasakan-Nya oleh murka-Nya , segala kota benteng puteri Yehuda sudah disamakan-Nya dengan tanah ; istana baginda dan segala penghulunyapun sudah diharamkan-Nya . * Dengan kehangatan murka-Nya telah ditampasnya tanduk Israel dama sekali ; pada masa musuh datang diundurkan-Nya tangan-Nya kanan dan bernyalalah murka-Nya akan Yakub seperti api yang makan keliling ! * Dibentangkan-Nya busur panah-Nya seperti seorang musuh dan seperti seorang lawanpun diacu-acu-Nya dengan tangan-Nya kanan dan dibunuh-Nya akan segala yang indah-indah kepada mata , kehangatan murka-Nya telah dicurahkan-Nya kepada kemah puteri Sion seperti api . * Bahkan , Tuhanpun selaku seorang musuh , ditelan-Nya akan Israel sama sekali , segala maligainyapun sudah ditelan-Nya , dan dibinasakan-Nya segala kota bentengnya dan ditimbunkan-Nya celaka bertambah celaka di atas puteri Yehuda . * Dirobohkan-Nya baik pondok baik pagarnya , dan dibinasakan-Nya sidang-Nya , maka telah diadakan Tuhan bahwa di Sion orang melupakan masa raya dan sabat , dan oleh kehangatan murka-Nya telah dibuangnya-Nya akan raja dan akan imam dengan celanya . * Bahwa Tuhan sudah menolak mezbah-Nya dan jemulah Ia akan tempat kesucian-Nya ! segala pagar tembok maligai itu sudah diserahkan-Nya kepada tangan musuh , maka mereka itu sudah bergaduh-gaduh di dalam rumah Tuhan , ramainya seperti pada hari raya . * Bahwa niat Tuhan juga hendak membinasakan pagar tembok puteri Sion ; dikenakan-Nya tali sipat ; tiada Ia berhenti dari pada menelan ; sekarang muramlah kota dan pagar temboknya , bersama-sama ia sudah jadi lemah . * Segala pintu gerbangnya sudah tenggelam di dalam tanah , segala kancingnya sudah dibinasakan dan dipecahkan oleh-Nya ! Rajanya dan segala penghulunyapun adalah di antara orang-orang kafir ! hukumpun tiadalah lagi dan segala nabinyapun tiada lagi beroleh wahyu dari pada Tuhan ! * Segala tua-tua puteri Sion duduklah di tanah , mereka itu berdiam dirinya , dan menyiram kepalanya dengan abu dan berpakaikan kain karung ; segala anak dara Yeruzalem menundukan kepalanya sampai ke bumi . * Bahwa mataku bilis dari pada menangis , segala isi perutkupun bergeraklah , limpaku tertumpah ke bumi dari karena luka puteri bangsaku , sebab budak-budak dan anak penyusupun rebahlah pingsan pada lorong-lorong negeri . * Katanya kepada emaknya : Di manakah gandum dan air anggur ? Di sana mereka itu rebah pingsan seperti orang yang tertikam pada segala lorong negeri ! Di sana mereka itu putus nyawa pada ribaan emaknya . * Apakah boleh kukatakan kepadamu ? bagaimana boleh aku mempersenangkan dikau , hai puteri Yeruzalem ! bagaimana boleh aku mendiamkan dan menghiburkan dikau , hai tuan puteri Sion , karena besarlah lukamu seperti laut , siapa gerangan dapat mengobati dikau ? * Bahwa kepadamu segala nabimu sudah bernubuat dusta dan barang yang bukan-bukan ; tiada mereka itu menyatakan kesalahanmu kepadamu , supaya diundurkan dari padamu celaka besar itu ; melainkan mereka itu sudah memberitahu kepadamu firman yang dusta dan penipu . * Segala orang yang lalu di jalan itu bertepuk-tepuk tangan sebab halmu , mereka itu bersiul dan menggeleng kepala sebab hal puteri Sion , katanya : Inilah dia negeri yang dikatakan makota keelokan dan kesukaan segenap isi bumi ? * Segala musuhmu ngangakan mulutnya akan dikau ; mereka itu bersiul dan mengerut giginya , sambil katanya : Kita sudah menelan dia ; bahwa inilah hari yang sudah kita rindukan ! sudah kita mendapat dia , sudah kita melihat dia ! * Bahwa Tuhan sudah membuat barang yang telah diniatkan-Nya ; sudah disampaikan-Nya barang yang Ia berfirman dari pada zaman dahulu-dahulu ! sudah Ia menumpas dengan tiada menaruh sayang ; disukakan-Nya musuhmu sebab halmu dan ditinggikan-Nya tanduk segala lawanmu . * Bahwa hati mereka itu menangislah kepada Tuhan : Wai pagar tembok puteri Sion ! Biarlah air matamu berlinang-linang seperti anak sungai pada siang dan malam ! janganlah engkau bersenang ; biji matamupun jangan berhenti ! * Bangunlah , tangislah sepanjang malam mulai dari pada waktu jaga yang pertama ! Curahkanlah hatimu seperti air di hadapan hadirat Tuhan ; tadahkanlah tanganmu kepadanya , pohonkanlah akan jiwa anak-anakmu yang terhantar dengan pingsan pada siku segala lorong-lorong sebab lapar ! * Ya Tuhan , lihatlah kiranya dan pandanglah ! siapakah dia yang sudah Kauperbuat demikian ? Patutkah perempuan makan anak buahnya , yaitu anak-anak yang diribanya ? Patutkah imam dan nabipun dibunuh di dalam tempat kesucian Tuhan ? * Mereka itu terhantar di tanah dan pada segala lorong , baik tua baik muda ; segala anak daraku dan segala orang terunaku sudah rebah dimakan pedang ; pada hari murka-Mu sudah Kaubunuh mereka itu , sudah Kaubantai dengan tiada sayang . * Segala perkara yang hebat kepadaku sudah Kaupanggil dari maan-mana akan berhimpun seperti kepada hari raya ; maka pada hari murka Tuhan seorangpun tiada luput , seorangpun tiada tinggal dengan hidupnya ; anak-anak yang telah kuriba dan kupeliharakan itu sudah dibinasakan oleh musuh . * Bahwa aku ini seorang yang sudah merasai kesukaran oleh cemeti geram-Nya . * Sudah dihantar-Nya dan dijalankan-Nya aku dalam gelap dan bukannya dalam terang . * Sungguh beberapa berapa kali dan dengan pelbagai peri diberi-Nya aku merasai tangan-Nya pada tiap-tiap hari . * Dikerutkan-Nya dagingku dan kulit tubuhku dan dipatahkan-Nya segala tulang-tulangku . * Dilengkung-Nya aku dengan kepahitan dan kesukaran seperti dengan pagar tembok dan dewala . * Didudukan-Nya aku di dalam gua-gua yang gelap , seperti orang yang sudah lama mati . * Sudah dikepung-Nya aku berkeliling , sehingga tiada boleh aku keluar , dan rantaiku tembaga itu diberatkan-Nya pula . * Lagipun apabila aku berseru-seru dan menangis maka doaku didiamkan . * Segala jalankau sudah disekat-Nya dengan pagar batu pahat ; segala lorongku sudah dibengkang-bengkokkan-Nya . * Bahwa Ialah bagiku akan beruang yang mengadang dan akan singa yang mengintai dari pada tempat sembunyi . * Segala jalanku sudah dilekak-lekukkan-Nya dan disesatkan-Nya aku pada tempat yang sunyi , dijadikan-Nya aku seorang ketinggalan . * Sudah dibentangkan-Nya busur-Nya , dan dijadikan-Nya aku sasaran bagi anak panah-Nya . * Diberi-Nya masuk anak panah-Nya sampai ke dalam buah pinggangku . * Sepanjang hari aku menjadi suatu sindiran dan permainan bagi segenap bangsaku . * Bahwa sudah dikenyangkan-Nya aku dengan kepahitan dan diberi-Nya aku minum hia . * Segala gigiku sudah dihancurkan-Nya dengan kersik dan ditekankan-Nya aku dalam abu . * Selamat sudah dijauhkan dari pada hatiku , tiada kuketahui lagi akan barang yang baik . * Maka sebab itu kataku : Segala beraniku sudah hilang dan segala harapku pada Tuhanpun . * Ingatlah kiranya akan kesukaranku dan sengsaraku ; semuanya itu hia dan empedu belaka . * Hatiku ingat akan hal itu baik-baik , maka tertunduklah hatiku di dalam aku . * Maka ini juga hendak kuperhatikan , dan sebab ini haraplah juga aku : * Bahwa karena sebab segala kemurahan Tuhan , maka tiada kita dibinasakan sama sekali , dan segala rahmat-Nyapun tiada berkeputusan adanya . * Pada tiap-tiap pagi adalah ia itu baharu , dan besarlah setia-Mu ! * Hendaklah kata hatiku : Tuhan juga bahagianku ; sebab itu haraplah aku pada-Nya . * Baiklah Tuhan kepada barangsiapa yang menantikan Dia , dan kepada hati yang mencahari Dia . * Baiklah orang harap akan selamat dari pada Tuhan dengan berdiam diri . * Baiklah pada orang jikalau ia menanggung kuk dari pada masa mudanya . * Hendaklah ia duduk pada tempat yang sunyi dan berdiam dirinya , sebab Tuhan sudah menanggungkan dia padanya . * Baiklah ditundukkannya mukanya dalam abu , mudah-mudahan adalah pengharapan . * Baiklah dibiarkannya pipinya kepada orang yang menampar dia ; baiklah ia kenyang-kenyang dengan kecelaan . * Karena tiada Tuhan menolak sampai selama-lamanya , * melainkan setelah sudah memberi dukacita , dikasihankan-Nya pula dengan sebesar-besar kemurahan-Nya . * Karena adapun disiksakan-Nya atau didukacitakan-Nya anak-anak manusia itu bukan dengan sukahati-Nya . * Apabila dipijak-pijak dengan kaki akan orang yang terhantar di bumi dengan terbelenggu , * apabila orang mendolak-dalikkan perkara orang yang benar di hadapan hadirat Allah taala , * apabila orang menganiayakan orang miskin dalam acaranya , bukankah dilihat oleh Tuhan akan sekalian itu ? * Siapakah dapat suruh menjadi barang sesuatu yang tiada dipesan oleh Tuhan ? * Bukankah dari pada mulut Allah taala juga keluarlah mana yang baik dan mana yang jahat ? * Mengapa maka mengaduh manusia yang hidup atau orang sebab disiksa dosanya ? * Baiklah kita memeriksai dan menyelidik akan segala jalan kita serta hendaklah kita kembali kepada Tuhan ! * Baiklah kita menadahkan tangan dan hatipun kepada Allah yang di dalam sorga ! * Bahwa kami sudah bersalah dan kamipun sudah mendurhaka ; maka tiada Engkau mengampuni . * Engkau sudah menudungi kami dengan murka dan sudah menghambat akan kami ; Engkau sudah membunuh dengan tiada menaruh sayang ! * Bahwa Engkaupun sudah mengelubungi diri-Mu dengan awan-awan , sehingga barang suatu pinta doapun tiada dapat menerusinya . * Engkau sudah menjadikan kami akan ampas dan sampah di antara segala bangsa . * Segala musuh kami mengangakan mulutnya akan kami . * Kegentaran dan keleburan telah menjadi bahagian kami , dan lagi kerusakan dan kebinasaan . * Air mataku berlinang-linang seperti aliran anak sungai , sebab luka puteri bangsaku . * Mataku mencucurkan air mata dengan tiada berhentinya ; tiadalah barang perhentian . * Sampai Tuhan memandang dan menilik dari pada sorga . * Kuat tubuhku dihabiskan oleh menangis akan hal segala anak dara negeriku . * Orang yang bermusuh dengan aku tiada dengan sebab itu sudah sangat mengejar akan daku seperti akan seekor burung . * Mereka itu sudah menumpas nyawaku di dalam keleburan dan dilontarkannya pula batu kepadaku . * Bahwa segala airpun sudah mengalun-alun di atas kepalaku , lalu kataku : Sudah putuslah harapku . * Maka berseru-serulah aku kepada nama-Mu , ya Tuhan ! dari dalam keleburan itu ; * maka Engkaupun mendengar akan bunyi suaraku ; jangan apalah Engkau menjauhkan telinga-Mu dari pada keluh kesahku dan dari pada tangisku ! * Engkau telah hadir pada masa aku berseru-seru kepada-Mu ! maka firman-Mu : Janganlah engkau takut ! * Ya Tuhan ! Engkau juga sudah membantu aku dalam acaraku ; Engkau juga sudah menebus nyawaku ! * Ya Tuhan ! Engkau sudah melihat segala salah yang dibuat orang kepadaku ; benarkan apalah halku ! * Bahwa Engkau sudah melihat segala bengisnya , dan segala rekanya akan daku ! * Ya Tuhan ! Engkau sudah mendengar segala pengolok-oloknya dan segala rekanya akan daku ! * Perkataan mulut segala lawanku , dan segala bencana mereka itu pada sepanjang hari . * Lihatlah oleh-Mu akan duduk dan bangun mereka itu ; bahwa aku menjadi baginya akan permainannya . * Ya Tuhan , balaslah kiranya kepada mereka itu sekadar perbuatan tangannya ! * Bubuhlah suatu tutupan pada hati mereka itu , dan kutuk-Mu biarlah menjadi bahagiannya ! * Usirlah akan mereka itu dengan murka-Mu dan binasakanlah mereka itu dari bawah langit Tuhan . * Wah ! bagaimana sudah suramlah emas , serta berubahlah emas yang amat baik adanya ! batu-batu tempat sucipun berkaparanlah pada siku segala lorong-lorong ! * Adapun segala anak-anak Sion , yang ternilai dengan emas tua , bagaimana sekarang mereka itu dibilang sama dengan buli-buli , yang perbuatan tangan penjunan ! * Jikalau mina gajah sekalipun diturukannya teteknya serta menyusui anak-anaknya , maka puteri bangsaku itu bengislah adanya , selaku burung unta di padang belantara . * Lidah anak penyusu lekatlah pada langitan mulutnya dari dagaha ; segala anak-anak minta makan , tetapi seorangpun tiada yang membahagi makanan kepadanya . * Orang yang dahulu makan segala nikmat , sekarang pingsan dari lapar dalam segala lorong-lorong ; dan orang yang dahulu dipeliharakan dengan diberi pakai sekelat kirmizi , sekarang duduk pada timbunan abu . * Maka besarlah dosa puteri bangsa-Ku dari pada dosa Sodom , yang telah dibongkar dalam sesaat jua , dan tiada tangan berlelah sebabnya . * Dahulu segala penghulunya suci dari pada salju , putih dari pada air susu dan cahaya tubuhnya terlebih dari pada cahaya mutiara , dan parasnyapun seperti permata nilam . * Sekarang parasnya muram dari karena kehitam-hitaman , tiada lagi ketahui oranglah akan dia di jalan ; kulit tubuhnya lekatlah pada tulang-tulangnya dan sudah kering seperti kayu . * Untunglah orang yang mati dimakan pedang dari pada orang yang mati sebab lapar ; karena orang ini makin lama makin surut seperti orang yang tertikam , sebab tanahnya tiada lagi berhasil . * Tangan perempuan yang memang sayang perangainya , itu sudah merebus anaknya , dikenyangkannya dirinya dengan dagingnya pada masa kepecahan puteri bangsa-Ku . * Bahwa Tuhan sudah menyempurnakan geram-Nya , sudah dicurahkan-Nya segala kehangatan murka-Nya dan dinyalakan-Nya suatu api di dalam Sion , yang makan habis akan dia sampai kepada segala kaki temboknya ! * Maka segala raja di bumi dan segala isi duniapun tiada boleh percaya , bahwa orang pelawan dan musuh dapat masuk dari pada pintu-pintu gerbang Yeruzalem ! * Maka ia itu dari karena dosa segala nabinya dan salah segala imamnya , yang sudah menumpahkan darah orang yang tiada bersalah di tengah-tengahnya . * Seperti orang buta berkelilinglah mereka itu pada segala lorong serta berlumurkan dirinya dengan darah , sehingga takutlah orang menjamah pakaiannya . * Tak dapat tiada orang berseru-seru akan dia : Lalulah kamu , ialah seorang najis ! Lalulah , lalulah , jangan jamah akan dia ! Lagipun barang ke mana mereka itu sudah lari serta mengembara , kata orang di antara segala bangsa kafir : Tak boleh mereka itu lagi duduk di sini ! * Wajah Tuhan sudah menghamburkan mereka itu , tiada dipandang-Nya akan mereka itu lagi , karena tiada mereka itu sayang akan imam-imam dan tiada dikasihankannya akan segala tua-tua . * Lagipun sampai buta mata kami merenung-renung kepada pertolongan kami yang sia-sia , dan lagi kami mengamat-amati kepada suatu bangsa yang tiada dapat membantu . * Pada masa itu dikejar oranglah akan kami , sehingga tiada dapat kami balik ke sana ke mari ; pada masa itu kesudahan kami hampirlah , dan genaplah segala hari kami ; wai , kesudahan kami sudah sampai ! * Segala pengusir kami pantas dari pada burung nasar di udara ; di atas pegunungan disambarnya akan kami dengan sangat geramnya , dan di padangpun diadang-adangnya akan kami ! * Adapun orang yang disiram bagi Tuhan , yang indah kepada kami seperti nafas , ia itupun sudah tertangkap dalam keleburan mereka itu , maka akan halnya telah kami berkata demikian : Di bawah naungnya juga kami akan hidup di antara segala bangsa kafir ! * Bergemarlah dan bersukacitalah engkau , hai puteri Edom , yang duduk di benua Uz ! Maka kepadamu juga diunjuk piala itu , sehingga terhantar engkau dengan mabuk dan telanjang ! * Hai puteri Sion ! habislah sudah kesalahanmu ; tiada lagi dicuca oranglah akan dikau ! Hai puteri Edom ! dibalasnya kelak segala kejahatanmu dan dinyatakannya segala dosamu ! * Ya Tuhan ! ingat apalah akan barang yang sudah berlaku atas kami , lihatlah dan pandanglah akan hal kami dicelakan ini ! * Bahwa bahagian pusaka kami sudah jatuh ke dalam tangan orang keluaran , dan segala rumah kamipun ke dalam tangan orang helat . * Bahwa kami ini anak piatu yang tiada berbapa , dan ibu kamipun seperti perempuan janda adanya . * Air minumpun kami beli dengan uang juga dan kayu apipun kami bayar besar harganya . * Kami merasai sengsara pada tengkuk kami , dan kami dikejar sampai letih lesu ; tiadalah perhentian bagi kami . * Kami sudah berjabat tangan dengan orang mesir dan dengan orang Asyurpun , hendak dikenyangkan dengan makanan . * Bahwa segala bapa kami sudah berbuat dosa ; sekarang mereka itu tiada lagi , maka kami ini menanggung segala kesalahannya . * Hamba-hambapun memerintahkan kami , maka seorangpun tiada yang menyentak kami dari dalam tangannya . * Kami pergi mencahari makan dengan membelanjakan nyawa kami , dari karena pedang di padang belantara . * Kulit tubuh kami sudah jadi hitam seperti dapur dari karena kesangatan lapar . * Mereka itu sudah menggagahi segala perempuan di Sion dan segala anak dara di dalam negeri-negeri Yehuda . * Mereka itu sudah menggantungkan segala penghulu pada kayu dan muka orang tua-tuapun tiada diindahkannya . * Disuruhnya segala orang teruna berkisar dan segala budak-budakpun berhuyung-huyung di bawah kayu . * Tiadalah lagi orang tua-tua di dalam pintu gerbang ; orang terunapun berhenti dari pada memetik permainannya . * Lenyaplah sudah segala kesukaan hati kami , dan tepuk tari kami sudah berubah menjadi dukacita . * Makota sudah gugur dari pada kepala kami ! Wai bagi kami , maka kami sudah berbuat dosa begitu ! * Maka itulah sebabnya hati kami letih lesu , dan itulah sebabnya mata kamipun kaburlah ! * Oleh sebab bukit Sion yang sudah rusak , sehingga segala rubah berjalan di atasnya ! * Ya Tuhan ! Engkau bersemayamlah sampai selama-lamanya ; arasy-Mu itu kekal turun-temurun ! * Mengapa kiranya Engkau melupakan kami sama sekali ? dan meninggalkan kami selama-lamanya ? * Ya Tuhan ! balikkan apalah kami kepada-Mu , niscaya kami akan balik juga ! baharuilah kiranya segala hari kami seperti dahulu . * Masakan Engkau sudah membuang kami sama sekali ! masakan Engkau sangat murka akan kami dengan tiada beperhinggaan ?

Seeker Overlay: Off On
Bible:
Bible:
Book: