1Corinthians:1:18-2
Seeker Overlay ON
*
Karena pengajaran dari hal salib itu menjadi kebodohan kepada segala orang yang menuju kebinasaan ;
tetapi kepada kita yang menuju keselamatan itulah menjadi kuasa Allah .
*
Karena adalah tersurat :
Bahwa Aku akan membinasakan hikmat orang yang berhikmat itu ,
dan kebijakan orang yang bijak itu akan Kulenyapkan .
*
Manakah orang yang bijak itu ?
Manakah ahli Taurat itu ?
Manakah pembahas di dalam zaman ini ?
Bukankah Allah menjadikan hikmat dunia ini bodoh ?
*
Karena sedang dunia ini dengan hikmatnya sendiri tiada dapat mengenal Allah di dalam hikmatnya ,
maka itulah sebabnya kehendak Allah menyelamatkan orang yang percaya dengan kebodohan pengajaran itu .
*
Sedang orang Yahudi minta tunjukkan tanda ajaib ,
dan orang Gerika mencari hikmat ,
*
maka kita ini memberitakan Kristus yang tersalib ,
yaitu suatu syak kepada orang Yahudi ,
dan suatu kebodohan kepada orang kafir ,
*
tetapi kepada orang yang dipanggil ,
baik orang Yahudi baik orang Gerika ,
Kristus itulah kuasa Allah dan hikmat Allah .
*
Karena kebodohan Allah itu lebih besar hikmatnya daripada manusia ;
dan kelemahan Allah itu lebih gagah daripada manusia .
*
Lihatlah olehmu ,
hai saudara-saudaraku ,
akan perihal kamu dipanggil itu ,
bahwa bukan ada banyak orang di antara kamu yang bijak menurut pemandangan dunia ini ,
dan bukan ada banyak yang berkuasa ,
dan bukan ada banyak yang berbangsa ;
*
tetapi yang bodoh di dalam dunia ini dipilih Allah ,
supaya Ia mempermalukan orang yang berhikmat itu ,
dan yang lemah di dalam dunia ini dipilih Allah ,
supaya Ia mempermalukan yang gagah itu ;
*
dan yang rendah di dalam dunia ini dan yang hina dipilih Allah ,
bahkan ,
hal yang tiada berharga apa pun ,
supaya Ia mempertiadakan hal yang berharga ,
*
supaya jangan barang seorang pun memegahkan dirinya di hadapan Allah .
*
Tetapi dengan berkat Allah kamu ini ada di dalam Kristus Yesus ,
yang sudah menjadi bagi kita hikmat daripada Allah ,
yaitu kebenaran ,
dan kesucian ,
dan penebusan ,
*
supaya (
seperti yang tersurat ):
Siapa yang memegahkan diri ,
biarlah ia memegahkan diri di dalam Tuhan .
*
Maka bukannya aku suka kamu tiada mengetahui ,
hai saudara-saudaraku ,
bahwa nenek moyang kita telah ada di bawah awan dan sekaliannya itu melalui laut ;
*
dan sekaliannya telah dibaptiskan di dalam awan dan di dalam laut ,
supaya menjadi satu dengan Musa ,
*
dan sekaliannya telah makan makanan rohani yang serupa ,
*
dan sekaliannya telah minum minuman rohani yang serupa .
Karena mereka itu telah minum daripada batu rohani yang mengikut mereka itu ,
maka batu itulah Kristus .
*
Tetapi akan kebanyakan mereka itu Allah tiada berkenan .
Sebab itulah mereka itu binasa di dalam padang belantara .
*
Tetapi segala perkara itu menjadi teladan bagi kita ,
supaya jangan kita ingin akan perkara yang jahat ,
seperti mereka itu juga .
*
Janganlah pula kamu menjadi penyembah berhala ,
sebagaimana beberapa mereka itu ,
karena telah tersurat :
Bahwa kaum itu sudah duduk makan dan minum ,
lalu bangkit bermain .
*
Janganlah kita juga mengerjakan zinah ,
seperti yang dikerjakan oleh beberapa mereka itu ,
dan di dalam satu hari sudah rebah mati dua puluh tiga ribu orang .
*
Dan jangan kita pula mencobai Tuhan ,
sebagaimana beberapa mereka itu sudah mencobai ,
lalu dibinasakan oleh ular .
*
Dan lagi jangan kamu bersungut-sungut ,
sebagaimana beberapa mereka itu sudah bersungut-sungut ,
lalu dibinasakan oleh malakulmaut .
*
Segala perkara itu sudah berlaku atas mereka itu menjadi teladan ,
dan yang telah tersurat seperti nasehat bagi kita ,
orang akhir zaman .
*
Sebab itu siapa yang menyangkakan dirinya itu tegak ,
hendaklah ia beringat jangan ia jatuh .
*
Karena hanya pencobaan yang lazim kepada manusia sudah berlaku atas kamu .
Tetapi Allah itu setiawan ,
yang tiada membiarkan kamu dicobai lebih daripada kekuatanmu ,
melainkan dengan pencobaan itu Ia akan mengadakan suatu jalan kelepasan ,
supaya cakap kamu menahannya .
*
Sebab itu ,
hai segala kekasihku ,
larikanlah dirimu daripada menyembah berhala .
*
Aku ini berkata seperti kepada orang yang bijak ,
kamu timbanglah barang yang kukatakan ini .
*
Adapun cawan berkat yang kita berkati ,
bukankah ia itu persekutuan di dalam darah Kristus ?
Dan roti yang kita pecahkan ,
bukankah ia itu persekutuan di dalam tubuh Kristus ?
*
Sebab roti itu seketul ,
maka kita yang banyak ini menjadi tubuh sebatang ,
karena kita sekalian mendapat bahagian daripada roti yang seketul itu .
*
Tengoklah adat bani Israel !
Bukankah orang yang makan persembahan itu mengambil bahagian daripada persembahan itu ?
*
Bagaimanakah kataku ?
Bahwa barang yang dipersembahkan kepada berhala menjadi apa-apakah ?
Atau berhala itu menjadi apa-apakah ?
*
Melainkan inilah kataku ,
bahwa barang yang dipersembahkannya itu dipersembahkannya kepada segala setan ,
bukannya kepada Allah .
Tetapi aku tiada suka kamu bersekutu dengan segala setan itu .
*
Tiada boleh kamu minum daripada cawan Tuhan beserta dengan cawan segala setan .
Dan tiada boleh kamu mendapat bahagian daripada hidangan Tuhan beserta dengan hidangan segala setan itu .
*
Atau kita bangkitkankah kemurkaan Tuhan ?
Adakah kita lebih kuat daripada Tuhan ?
*
Segala sesuatu halal ,
tetapi bukan semuanya itu berfaedah .
Maka segala sesuatu halal ,
tetapi bukan semuanya itu menetapkan hati .
*
Biarlah tiada seorang pun mencari faedahnya sendiri ,
melainkan faedah orang lain .
*
Maka barang sesuatu yang terjual di pasar daging ,
makanlah dengan tiada memeriksai sebab perasaan hati ,
*
karena Tuhan mempunyai bumi ini beserta dengan segala isinya .
*
Jikalau barang seorang daripada orang kafir menjemput kamu dan kamu suka pergi ,
makanlah barang apa yang dihadapkan kepada kamu dengan tiada memeriksai sebab perasaan hati .
*
Tetapi jikalau barang seorang berkata kepadamu , "
Bahwa makanan ini sudah dipersembahkan kepada berhala ,"
janganlah makan ,
sebab karena orang yang mengatakan demikian ,
dan sebab perasaan hati ;
*
artinya :
Bukannya perasaan hati kamu sendiri ,
melainkan perasaan hati orang lain .
Karena apakah sebabnya kemerdekaanku itu dihukumkan oleh perasaan hati orang lain ?
*
Jikalau aku ini dengan ucapan syukur menerima bahagianku ,
apakah sebabnya aku diumpat orang atas hal yang aku ucapkan syukur itu ?
*
Sebab itu ,
baik kamu makan atau minum ,
baik barang sesuatu perbuatanmu ,
perbuatlah sekalian itu kepada kemuliaan Allah .
*
Janganlah kamu mendatangkan syak ,
baik kepada orang Yahudi ,
baik kepada orang Gerika ,
atau kepada sidang jemaat Allah ,
*
sebagaimana aku juga menyukakan orang sekalian di dalam segala perkara ,
bukannya dengan mencari faedahku sendiri ,
melainkan faedah orang banyak ,
supaya mereka itu beroleh selamat .
*
Hendaklah kamu menurut teladanku ,
seperti aku pun menurut teladan Kristus .
*
Aku memuji kamu sebab kamu ingat akan daku di dalam segala perkara ,
dan berpegang teguh kepada segala syarat ,
seperti yang telah kuserahkan kepadamu .
*
Tetapi aku suka kamu mengetahui ,
bahwa kepala tiap-tiap laki-laki itu Kristus ,
dan kepala perempuan itu laki-laki ,
dan kepala Kristus itu Allah .
*
Maka tiap-tiap laki-laki yang berdoa atau bernubuat dengan bertudung kepala ,
menghinakan kepalanya .
*
Tetapi tiap-tiap perempuan yang berdoa atau bernubuat dengan tiada bertudung kepala ,
menghinakan kepalanya ,
karena ia sama seperti sudah dicukur rambutnya .
*
Karena jikalau seorang perempuan tiada bertudung ,
biarlah rambutnya digunting juga .
Tetapi jikalau menjadi suatu malu kepada perempuan itu digunting atau dicukur rambutnya ,
biarlah ia bertudung .
*
Karena laki-laki itu tiada patut menudung kepalanya ,
sebab ia peta dan kemuliaan Allah ;
tetapi perempuan itu kemuliaan laki-laki .
*
Karena laki-laki itu bukan asalnya daripada perempuan ,
melainkan perempuan itu asalnya daripada laki-laki .
*
Dan laki-laki itu bukannya dijadikan karena perempuan ,
melainkan perempuan itu karena laki-laki .
*
Sebab itulah perempuan itu wajib memakai di kepalanya suatu tanda ia takluk ,
oleh sebab segala malaekat .
*
Walaupun demikian ,
di dalam Tuhan perempuan bergantung kepada laki-laki ,
sama seperti laki-laki bergantung kepada perempuan .
*
Karena seperti perempuan itu asalnya daripada laki-laki ,
demikian pula laki-laki jadi daripada perempuan ;
tetapi sekaliannya daripada Allah .
*
Kamu timbangkanlah sendiri :
Adakah patut seorang perempuan berdoa kepada Allah dengan tiada bertudung ?
*
Tiadakah keadaan itu sendiri menyatakan kepada kamu ,
bahwa jikalau seorang laki-laki ada berambut panjang menjadi suatu kehinaan kepadanya ?
*
Tetapi jikalau perempuan ada berambut panjang ,
menjadi suatu kemuliaan kepadanya !
Karena rambutnya itu dikaruniakan kepadanya untuk penudung .
*
Tetapi jikalau barang seorang suka berbantah-bantah ,
maka kita ini tiada menaruh adat yang demikian dan segala sidang jemaat Allah pun tidak .
*
Tetapi di dalam memberi peraturan ini ,
tiadalah aku memuji kamu ,
sebab kamu datang berhimpun ini bukannya mendatangkan kebajikan ,
melainkan mendatangkan kejahatan .
*
Karena pertama-tama aku dengar :
Apabila kamu berhimpun di dalam sidang jemaat ,
adalah beberapa perbalahan timbul di antara kamu ,
dan aku percaya juga sedikit .
*
Karena tak dapat tiada menjadi beberapa pihak di antara kamu juga ,
supaya orang yang setiawan itu menjadi nyata di antara kamu .
*
Sebab itu ,
apabila kamu berhimpun sama sendiri ,
itu bukannya cara makan perjamuan Tuhan .
*
Karena di dalam perjamuan itu masing-masing berebut-rebut makan makanannya sendiri ,
sehingga ada yang lapar ,
ada yang mabuk .
*
Tiadakah ada bagimu rumah ,
tempat kamu makan dan minum ?
Atau kamu hinakankah sidang jemaat Allah ,
dan mempermalukan orang yang tiada menaruh apa-apa ?
Apakah hendak kukatakan kepadamu ?
Aku pujikah kamu ?
Di dalam hal ini tiada aku memuji kamu .
*
Karena barang yang aku ini sudah terima daripada Tuhan ,
itulah juga aku serahkan kepada kamu ,
yaitu bahwa pada malam tatkala Tuhan Yesus diserahkan itu diambilnya roti ;
*
dan setelah sudah Ia mengucapkan syukur dipecah-pecahkan-Nya ,
sambil kata-Nya , "
Inilah tubuh-Ku yang diserahkan karena kamu ;
perbuatlah demikian ,
menjadi suatu peringatan akan Daku ."
*
Demikian juga cawan minuman itu ,
sesudah makan ,
kata-Nya , "
Cawan minuman ini adalah perjanjian baharu di dalam darah-Ku .
Maka seberapa banyak kali kamu minum ,
perbuatlah demikian menjadi suatu peringatan akan Daku ."
*
Karena seberapa banyak kali kamu makan roti ini dan minum daripada cawan ini ,
kamu memberitakan kematian Tuhan hingga Ia datang .
*
Sebab itu barangsiapa yang makan roti itu ,
dan minum daripada cawan Tuhan itu dengan tiada berlayak ,
maka salahlah ia kepada tubuh dan darah Tuhan .
*
Tetapi hendaklah orang menguji dirinya sendiri ,
dan dengan demikian hendaklah ia makan roti dan minum daripada cawan itu .
*
Karena orang yang makan dan minum dengan tiada membedakan tubuh Tuhan ,
maka ia makan dan minum suatu hukuman atas dirinya sendiri .
*
Maka itulah sebabnya banyak di antara kamu yang lemah dan sakit ,
dan bukan sedikit yang mati .
*
Tetapi jikalau kita menyalahi diri kita sendiri ,
niscaya tiadalah kita dihukumkan .
*
Tetapi jikalau kita dihukumkan ,
maka kita disiksa oleh Tuhan ,
supaya jangan kita akan terkena hukum bersama-sama dengan dunia ini .
*
Sebab itu ,
hai saudara-saudaraku ,
apabila kamu berhimpun makan ,
nantikanlah kamu seorang akan seorang .
*
Jikalau barang seorang lapar ,
biarlah ia makan di rumahnya ,
supaya jangan perhimpunanmu itu mendatangkan hukuman ke atasmu .
Maka hal yang lain-lain itu aku hendak aturkan ,
apabila aku datang kelak .
*
Adapun akan hal segala karunia yang rohani ,
hai saudara-saudaraku ,
tiada aku suka kamu tiada mengetahui .
*
Maka kamu mengetahui ,
bahwa tatkala kamu lagi kafir ,
kamu sudah tertarik kepada berhala yang tiada bersuara itu ,
sebagaimana yang kamu sudah ditarik itu .
*
Sebab itu aku menyatakan kepada kamu ,
bahwa dari antara orang-orang yang berkata-kata dengan ilham Roh Allah itu ,
tiada seorang pun mengatakan "
Yesus itu laknat ,"
dan tiada seorang pun dapat mengatakan "
Yesus itu Tuhan "
melainkan dengan Rohulkudus .
*
Adalah berbagai-bagai karunia ,
tetapi roh-Nya itu Satu .
*
Dan ada berbagai-bagai jawatan ,
tetapi Tuhannya itu Satu .
*
Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib ,
tetapi Allah itu juga yang mengerjakan segala hal itu di dalam sekalian orang .
*
Tetapi kenyataan Roh itu dikaruniakan kepada masing-masing ,
supaya mendatangkan faedah .
*
Karena kepada seorang dikaruniakan oleh Roh perkataan hikmat ;
dan kepada yang lain ,
perkataan marifat ,
menurut kuasa Roh itu juga ;
*
dan kepada orang lain ,
iman di dalam Roh itu juga ;
dan kepada yang lain ,
karunia menyembuhkan di dalam Roh yang Satu itu juga ;
*
dan kepada orang lain ,
perbuatan mujizat ,
dan kepada yang lain nubuat ,
dan kepada yang lain membedakan segala roh ,
dan kepada orang lain berjenis-jenis karunia lidah ,
dan kepada yang lain pengetahuan mengartikan makna lidah itu .
*
Tetapi sekaliannya itu dikerjakan oleh Roh yang Satu itu juga dengan membahagi-bahagi kepada masing-masing ,
sebagaimana kehendak-Nya .
*
Karena sebagaimana tubuh itu satu dan anggotanya banyak ,
dan segala anggota tubuh itu ,
meskipun banyak ,
menjadi satu tubuh ,
demikianlah juga Kristus .
*
Karena di dalam Satu Roh juga kita sekalian sudah dibaptiskan menjadi satu tubuh ,
baik orang Yahudi ,
baik orang Gerika ,
baik abdi ,
baik orang yang merdeka ;
maka kita sekalian diisikan dengan Roh yang Satu juga .
*
Karena tubuh itu pun bukannya satu anggotanya ,
melainkan banyak .
*
Jikalau kaki berkata , "
Bahwa sebab aku bukannya tangan ,
tiada aku terhisab kepada tubuh ,"
maka bukanlah dengan sebab itu kaki itu tidak terhisab kepada tubuh .
*
Dan jikalau telinga berkata , "
Sebab aku bukannya mata ,
tiada aku terhisab kepada tubuh ,"
maka bukanlah dengan sebab itu telinga itu tidak terhisab kepada tubuh .
*
Jikalau segenap tubuh itu menjadi mata ,
di manakah pendengaran itu ?
Dan jikalau semuanya itu menjadi pendengaran ,
di manakah pencium itu ?
*
Tetapi Allah sudah mengaturkan segala anggota ,
tiap-tiap satu daripadanya di dalam tubuh ,
sebagaimana kehendak-Nya .
*
Jikalau sekaliannya itu menjadi satu anggota ,
di manakah tubuh itu ?
*
Sungguhpun anggota itu banyak ,
tetapi tubuh satu sahaja .
*
Maka tiadalah boleh mata itu berkata kepada tangan , "
Aku tiada perlu akan dikau ";
atau kepala pula berkata kepada kaki , "
Aku tiada perlu akan kamu ."
*
Apatah lagi segala anggota tubuh yang rupanya sangat lemah ,
itu terlebih perlu .
*
Dan anggota tubuh yang kita sangkakan kurang mulia itu ,
kita limpahkan kemuliaan ke atasnya ,
bahkan ,
anggota kita yang kurang elok itu beroleh lebih keelokan .
*
Tetapi anggota kita yang elok tiada perlu yang demikian ,
melainkan Allah sudah mengaturkan tubuh itu dengan mengaruniakan lebih banyak kemuliaan kepada anggota yang berkekurangan itu ,
*
supaya jangan ada penceraian di dalam tubuh itu ,
melainkan segala anggota itu tolong-menolong satu dengan yang lain .
*
Dan jikalau satu anggota itu merasai sakit ,
segala anggota itu pun sama merasai sakit ;
dan jikalau satu anggota dipermuliakan ,
segala anggota itu pun sama bersukacita .
*
Maka kamu inilah tubuh Kristus ,
dan kamu masing-masing anggotanya .
*
Maka Allah telah menetapkan beberapa orang di dalam sidang jemaat ,
pertama-tama rasul-rasul ,
kedua nabi-nabi ,
ketiga guru-guru ,
kemudian mujizat ,
kemudian pula kuasa menyembuhkan orang ,
pertolongan ,
perintahan ,
dan jenis-jenis karunia lidah .
*
Semuanya itu rasulkah ?
Semuanya itu nabikah ?
Semuanya itu gurukah ?
Semuanya itu mengerjakan mujizatkah ?
*
Adakah semuanya beroleh kuasa menyembuhkan orang ?
Dapatkah semuanya itu berkata-kata dengan karunia lidah ?
Dapatkah semuanya itu mengertikan makna lidah ?
*
Tetapi usahakanlah dirimu akan beroleh segala karunia yang terlebih besar .
Maka aku menunjukkan kepadamu suatu jalan yang terutama sekali .
*
Jikalau aku berkata-kata dengan segala bahasa manusia dan malaekat sekalipun ,
tetapi aku tiada menaruh kasih ,
niscaya aku sudah menjadi seperti gong yang berbunyi ,
atau genta yang gemerincing .
*
Dan jikalau aku dapat karunia bernubuat ,
dan aku mengetahui segala rahasia dan segala marifat ,
dan jikalau aku menaruh iman yang sempurna ,
sehingga dapat aku memindahkan segala gunung sekalipun ,
tetapi aku tiada menaruh kasih ,
niscaya aku bukan suatu apa pun .
*
Jikalau aku sedekahkan segala hartaku menjamu orang miskin ,
dan jikalau aku serahkan tubuhku dibakar ,
tetapi aku tiada menaruh kasih ,
niscaya satu pun tiada berfaedah kepadaku .
*
Adapun kasih itu panjang sabar dan penyayang ;
kasih itu tiada dengki ;
kasih itu tiada memegahkan dirinya ,
tiada sombong ;
*
tiada melakukan yang tiada senonoh ,
tiada mencari keuntungan dirinya sahaja ;
tiada pemarah ;
tiada menyimpan kesalahan orang ;
*
tiada gemar akan lalim ,
melainkan bersukacita dengan yang benar .
*
Maka ia tahan menanggung segala sesuatu ,
dan percaya akan segala sesuatu ,
dan harap akan segala sesuatu ,
dan sabar akan segala sesuatu .
*
Maka kasih itu tiada berkesudahan ;
tetapi nubuat itu akan ditiadakan ,
dan segala karunia lidah itu akan berhenti ,
dan segala marifat akan ditiadakan .
*
Karena pengetahuan kita belum sempurna ,
dan hal kita bernubuat belum sempurna ,
*
tetapi apabila yang sempurna itu tiba ,
maka yang belum sempurna itu akan ditiadakan .
*
Tatkala aku lagi kanak-kanak ,
aku bertutur seperti kanak-kanak ,
dan berasa seperti kanak-kanak ,
dan berpikir seperti kanak-kanak ;
sekarang semenjak sudah menjadi orang akil balig ,
maka keadaan kanak-kanak itu sudah kutiadakan .
*
Karena sekarang ini kita nampak di dalam cermin muka kelam ;
tetapi pada masa itu kelak muka bertentang dengan muka .
Maka sekarang pengetahuanku belum sempurna ,
tetapi pada masa itu aku akan mengetahui sebagaimana aku juga telah diketahui .
*
Dengan yang demikian tinggallah iman ,
dan pengharapan ,
dan kasih ,
ketiga perkara ini ,
tetapi di dalam ketiganya itu yang terlebih besar ,
ialah kasih .
*
Hambatlah olehmu kasih itu ;
dan lagi usahakanlah dirimu akan beroleh segala karunia yang rohani ,
tetapi terlebih pula supaya kamu bernubuat .
*
Karena orang yang berkata-kata dengan karunia lidah itu ,
bukannya berkata kepada manusia ,
melainkan kepada Allah ,
karena tiada seorang pun mengerti ,
melainkan dengan Roh ia mengatakan rahasia .
*
Tetapi orang yang bernubuat itu ,
ia mengatakan kepada manusia perkataan yang meneguhkan iman ,
dan nasehat dan penghiburan .
*
Maka orang yang berkata-kata dengan karunia lidah itu meneguhkan imannya sendiri ,
tetapi orang yang bernubuat itu meneguhkan iman sidang jemaat .
*
Aku suka jikalau kamu sekalian berkata-kata dengan karunia lidah ,
tetapi lebih lagi jikalau kamu bernubuat .
Maka orang yang bernubuat itu lebih besar daripada orang yang berkata-kata dengan karunia lidah ,
kecuali jikalau yang berkata-kata dengan karunia lidah itu tahu mengartikan makna lidah itu ,
supaya sidang jemaat itu beroleh keteguhan iman .
*
Tetapi jikalau demikian ,
hai saudara-saudaraku ,
jikalau kiranya aku datang berkata-kata kepadamu dengan karunia lidah ,
apakah aku menguntungkan kamu ,
jikalau tiada aku berkata-kata kepadamu dengan kenyataan atau dengan pengetahuan atau dengan nubuat atau dengan pengajaran ?
*
Walaupun benda yang tiada bernyawa ,
tetapi yang berbunyi ,
baik suling atau kecapi ,
jikalau tiada berlainan bunyinya ,
bagaimanakah dapat dikenal yang mana bunyi suling ,
yang mana bunyi kecapi itu ?
*
Karena jikalau nafiri berbunyi tiada berketentuan ,
siapakah gerangan bersiap akan berperang ?
*
Demikianlah juga kamu ini dengan lidahmu itu ,
jikalau tiada kamu melafalkan perkataan yang mudah dierti ,
bagaimanakah orang dapat mengerti barang yang dikatakan ?
Karena hal itu seolah-olah kamu membuangkan perkataan ke dalam angin .
*
Adalah di dalam dunia ini sebegitu banyak jenis bahasa ,
dan satu pun tiada yang tiada bermakna .
*
Sebab itu jikalau aku tiada mengetahui arti bahasa itu ,
maka aku menjadi kepada yang berkata-kata itu orang asing ,
dan yang berkata-kata itu menjadi orang asing kepadaku .
*
Demikianlah juga kamu ,
sedang kamu mengusahakan dirimu akan beroleh karunia rohani ,
carilah supaya kamu berkelimpahan di dalam hal meneguhkan iman sidang jemaat .
*
Sebab itu ,
hendaklah orang yang berkata-kata dengan karunia lidah itu berdoa ,
supaya ia dapat mengertikan bahasa itu .
*
Karena jikalau aku berdoa dengan karunia lidah ,
maka rohku berdoa ,
tetapi akalku tiada mendatangkan faedah .
*
Sekarang apakah halnya ?
Bahwa aku hendak berdoa dengan roh itu ,
dan aku hendak juga berdoa dengan akal itu ;
dan aku hendak menyanyi dengan roh itu ,
dan aku hendak juga menyanyi dengan akal itu .
*
Jikalau tiada demikian ,
apabila engkau mengucapkan syukur dengan roh ,
bagaimanakah orang ,
yang tiada berkarunia itu ,
boleh mengaminkan ucapan syukurmu ,
sedang ia tiada mengerti apa katamu ?
*
Karena sesungguhnya ,
engkau ini mengucapkan syukur dengan sepatutnya ,
tetapi orang lain tiada terbangun imannya .
*
Maka mengucap syukurlah aku kepada Allah ,
sebab aku tahu berkata-kata dengan karunia lidah ,
lebih daripada kamu sekalian .
*
Tetapi di dalam sidang jemaat aku lebih suka mengatakan lima perkataan dengan akalku ,
supaya aku mengajar orang lain daripada sepuluh ribu perkataan dengan karunia lidah .
*
Hai saudara-saudaraku ,
janganlah kamu menjadi budak-budak di dalam akalmu ,
melainkan di dalam hal kejahatan patutlah kamu menjadi kanak-kanak ;
tetapi di dalam akalmu itu hendaklah kamu menjadi sempurna .
*
Maka di dalam hukum Taurat adalah tersurat :
Bahwa dengan orang yang berbahasa asing dan bibir bangsa asing akan Kukatakan kepada kaum ini .
Walaupun demikian ,
maka tiada juga mereka itu mendengar akan Daku ,
firman Tuhan .
*
Sebab itu segala karunia lidah itu menjadi suatu tanda ,
bukannya kepada orang yang beriman ,
melainkan kepada orang yang tiada beriman ,
tetapi nubuat itu bukannya bagi orang yang tiada beriman ,
melainkan bagi orang yang beriman .
*
Oleh yang demikian ,
jikalau segenap sidang jemaat berhimpun bersama-sama ,
dan sekalian sedang berkata-kata dengan karunia lidah ,
lalu masuk orang yang tiada berkarunia atau orang yang tiada beriman ,
tiadakah mereka itu mengatakan ,
bahwa kamu ini gila ?
*
Tetapi jikalau sekaliannya sedang bernubuat ,
lalu masuk seorang yang tiada beriman atau tiada berkarunia itu ,
maka orang itu akan ditempelak oleh sekaliannya ,
dan dikira-kirakan oleh sekaliannya itu ,
*
sehingga perasaan hatinya pun ketara ,
dan dengan demikian sujudlah ia menyembah Allah sambil menyatakan ,
bahwa dengan sesungguhnya Allah ada di antara kamu .
*
Sekarang bagaimanakah halnya ,
hai saudara-saudaraku ?
Bahwa apabila kamu berhimpun ,
biarlah masing-masing ada dengan mazmur ,
ada dengan pengajaran ,
ada dengan kenyataan ,
ada dengan karunia lidah ,
ada dengan pengetahuan mengertikan makna lidah itu .
Maka hendaklah segala hal itu meneguhkan iman .
*
Jikalau barang seorang berkata-kata dengan karunia lidah ,
biarlah dua orang atau sebanyak-banyaknya tiga orang ,
tetapi seorang lepas seorang ,
dan biarlah seorang mengertikan maknanya .
*
Tetapi jikalau tiada orang yang tahu mengertikan ,
biarlah ia berdiam diri di dalam sidang jemaat itu ,
hanya berkata-kata kepada dirinya sendiri dan kepada Allah .
*
Dan biarlah dua atau tiga orang yang bernubuat itu berkata-kata ,
dan yang lain-lain itu menimbangkan kata-katanya .
*
Tetapi jikalau kepada seorang yang duduk di situ masuk suatu ilham ,
hendaklah orang yang pertama itu berdiam diri .
*
Karena sekalian kamu boleh bernubuat seorang lepas seorang ,
supaya sekaliannya boleh paham dan sekaliannya dinasehatkan .
*
Adapun roh nabi-nabi itu takluk kepada nabi-nabi ;
*
karena Allah Ialah Tuhan sejahtera ,
bukannya kusut .
Maka seperti di dalam segala sidang jemaat orang suci ,
*
hendaklah segala perempuan berdiam dirinya di dalam sidang-sidang jemaat itu .
Karena tiada diizinkan kepada mereka itu berkata-kata melainkan wajiblah mereka itu takluk ,
seperti kata Taurat juga .
*
Jikalau mereka itu suka belajar apa-apa ,
biarlah mereka itu bertanya kepada suaminya sendiri di rumah ,
karena menjadi suatu aib bagi perempuan berkata-kata di dalam sidang jemaat .
*
Daripada kamukah firman Allah itu sudah keluar ?
Atau kepada kamu sahajakah firman itu sudah sampai ?
*
Jikalau barang seorang menyangkakan dirinya nabi atau orang rohani ,
hendaklah ia mengetahui barang yang aku suratkan kepadamu itulah hukum Tuhan .
*
Tetapi jikalau barang seorang tiada hendak mengetahuinya ,
biarlah ia tiada mengetahui .
*
Sebab itu ,
hai saudara-saudaraku ,
usahakanlah dirimu akan bernubuat ,
dan janganlah menahan orang berkata-kata dengan karunia lidah .
*
Tetapi segala perkara itu hendaklah dilakukan dengan senonoh dan dengan peraturannya .
*
Maka aku menyatakan kepada kamu ,
hai saudara-saudaraku ,
akan Injil yang aku beritakan kepada kamu ,
dan yang telah kamu terima itu ,
dan yang di dalamnya juga kamu berdiri tetap ,
*
dan olehnya juga kamu beroleh selamat ,
asal kamu berpegang teguh kepada perkataan yang kuberitakan kepada kamu ,
kecuali imanmu itu sia-sia .
*
Karena pertama-tama kuserahkan kepada kamu barang yang telah kuterima juga ,
yaitu bahwa Kristus mati itu karena dosa kita setuju dengan nas Alkitab ,
*
dan Ia sudah dikuburkan ,
dan pada hari yang ketiga Ia sudah dibangkitkan pula setuju dengan nas Alkitab ,
*
dan Ia sudah kelihatan kepada Kefas ,
kemudian kepada kedua belas orang itu ;
*
kemudian daripada itu Ia kelihatan pula kepada saudara lebih daripada lima ratus orang di dalam sekaligus ,
maka kebanyakan mereka itu lagi hidup hingga sekarang ,
tetapi beberapa orang yang sudah meninggal .
*
Kemudian Ia kelihatan kepada Yakub ,
kemudian pula kepada segala rasul .
*
Pada akhir sekali Ia kelihatan kepada aku juga ,
yang seperti anak guguran .
*
Karena aku inilah yang terlebih hina di antara segala rasul itu ,
sehingga tiada layak aku digelar rasul ,
oleh sebab aku sudah menganiayakan sidang jemaat Allah .
*
Tetapi oleh sebab anugerah Allah aku telah menjadi sebagai aku ada ;
dan anugerah-Nya kepadaku itu tidak menjadi sia-sia ,
melainkan aku berlelah lebih daripada mereka itu sekalian ;
tetapi bukannya aku ,
melainkan anugerah Allah yang beserta dengan aku .
*
Sebab itu ,
baik aku ,
baik mereka itu ,
sebagaimana kami beritakan ,
begitulah juga kamu telah percaya .
*
Jikalau Kristus diberitakan orang ,
bahwa Ia sudah dibangkitkan dari antara orang mati ,
bagaimanakah beberapa orang di antara kamu boleh mengatakan bahwa tidak ada kebangkitan orang mati ?
*
Tetapi jikalau tidak ada kebangkitan orang mati ,
niscaya Kristus pun tiada dibangkitkan .
*
Jikalau Kristus tiada dibangkitkan ,
sia-sialah pemberitaan kami ,
dan sia-sialah juga iman kamu .
*
Dan lagi nyatalah kami saksi dusta dari hal Allah ,
sebab kami menyaksikan bersalahan tentang Allah bahwa Ia sudah membangkitkan Kristus yang tiada dibangkitkan-Nya ,
jikalau sungguh orang mati tiada dibangkitkan .
*
Karena jikalau orang mati tiada dibangkitkan ,
niscaya Kristus pun sudah tiada dibangkitkan .
*
Tetapi jikalau Kristus tiada dibangkitkan ,
sia-sialah iman kamu ,
dan lagi kamu tinggallah di dalam dosamu .
*
Demikian juga segala orang yang telah mati di dalam Kristus itu pun telah binasa .
*
Jikalau di dalam kehidupan ini sahaja kita berharap kepada Kristus ,
maka kitalah yang terlebih malang daripada sekalian manusia .
*
Tetapi sesungguhnya Kristus sudah dibangkitkan dari antara orang mati ,
menjadi buah sulung di antara segala orang yang sudah mati .
*
Karena sedang maut itu diadakan oleh sebab seorang manusia ,
begitu juga kebangkitan dari antara orang mati itu diadakan oleh sebab seorang manusia .
*
Karena sama seperti di dalam Adam mati segala manusia ,
begitu juga di dalam Kristus sekaliannya akan dihidupkan .
*
Tetapi masing-masing menurut peraturan gilirannya ;
adapun buah sulung itulah Kristus ,
kemudian segala umat Kristus pada masa kedatangannya kelak .
*
Kemudian tiba kesudahan itu ,
apabila diserahkannya kerajaan itu kepada Allah ,
Bapa ,
setelah dilenyapkannya segala perintah ,
dan segala kuasa memerintah ,
dan kuat kuasa .
*
Karena tak dapat tiada Ia memerintah menjadi raja ,
sehingga Allah menaklukkan segala musuh di bawah kaki-Nya .
*
Adapun musuh yang akhir sekali yang dilenyapkan ,
yaitu maut .
*
Karena "
segala sesuatu sudah ditaklukkan Allah ke bawah kaki-Nya ."
Tetapi apabila difirmankan-Nya bahwa segala sesuatu sudah ditaklukkan ,
maka nyatalah Ia ,
yang menaklukkan segala sesuatu itu ,
terkecuali .
*
Apabila segala sesuatu sudah ditaklukkan kepada-Nya itu ,
maka pada masa itu Anak itu pun akan menaklukkan diri-Nya kepada Dia ,
yang menaklukkan segala sesuatu kepada-Nya ,
supaya Allah menjadi semuanya di dalam sekalian .
*
Jikalau tiada demikian ,
apakah sebabnya orang mau dibaptiskan karena orang mati ?
Jikalau langsung orang mati itu tiada dibangkitkan ,
apakah sebabnya orang dibaptiskan juga karena orang mati itu ?
*
Apakah sebabnya kita ini setiap waktu masuk ke dalam bahaya ?
*
Setiap-tiap hari aku menahan mati ,
hai saudara-saudaraku ,
demi kemegahanku dari hal kamu yang ada padaku di dalam Kristus Yesus ,
Tuhan kita .
*
Jikalau dengan peri manusia sudahlah aku berlaga dengan binatang buas di Epesus ,
apakah faedahnya kepadaku ?
Jikalau orang mati tiada dibangkitkan ,
marilah kita makan dan minum ,
karena besok kita mati .
*
Janganlah tersesat :
Pergaulan yang jahat merusakkan kelakuan yang baik .
*
Hendaklah kamu sadar dengan sepatutnya dan jangan berbuat dosa ;
karena ada beberapa orang yang tiada mengenal Allah .
Aku mengatakan ini ,
supaya kamu berasa malu .
*
Tetapi ada orang akan berkata , "
Peri bagaimanakah orang mati itu dibangkitkan ?
Dan dengan rupa tubuh semacam apakah mereka itu datang ?"
*
Hai orang bodoh !
Barang yang engkau ini taburkan ,
tiada diberi hidup sebelum mati .
*
Dan yang engkau tabur itu ,
bukannya engkau menabur tubuh yang boleh menjadi ,
melainkan biji yang berkupas ,
barangkali gandum atau lain-lain .
*
Tetapi Allah mengaruniai dia suatu tubuh sebagaimana kehendak-Nya ,
dan kepada tiap-tiap jenis benih tubuhnya sendiri .
*
Maka bukannya segala yang bernyawa itu sejenis ,
melainkan manusia lain jenis ,
binatang lain jenis ,
burung lain jenis ,
ikan lain jenis .
*
Dan adalah beberapa lembaga di langit ,
dan beberapa lembaga di bumi ;
tetapi kemuliaan lembaga yang di langit itu lain ,
dan kemuliaan lembaga yang di bumi itu lain .
*
Kemuliaan matahari lain ,
dan kemuliaan bulan lain ,
dan kemuliaan bintang-bintang lain ;
karena suatu bintang berbeda dengan bintang yang lain tentang kemuliaannya .
*
Demikianlah juga kebangkitan orang mati .
Adalah ditaburkan dengan peri kebinasaan ,
dibangkitkan dengan peri tiada kebinasaan ;
*
ditaburkan dengan kehinaan ,
dibangkitkan dengan kemuliaan ;
ditaburkan dengan kelemahan ,
dibangkitkan dengan kuasa ;
*
ditaburkan tubuh nafsani ,
dibangkitkan tubuh rohani .
Jikalau ada tubuh nafsani ,
adalah juga tubuh rohani .
*
Demikian juga ada tersurat :
Bahwa manusia yang pertama ,
yaitu Adam ,
menjadi nyawa yang hidup .
Maka Adam yang akhir itu menjadi roh yang menghidupkan .
*
Tetapi bukan mula-mula menjadi yang rohani ,
melainkan yang nafsani ,
kemudian yang rohani itu .
*
Maka manusia yang pertama itu berasal daripada bumi ,
yaitu tanah ,
manusia yang kedua itu berasal dari surga .
*
Maka sebagaimana yang daripada bumi itu ,
demikianlah juga segala orang yang daripada bumi .
Dan sebagaimana yang dari surga itu ,
demikianlah juga segala yang dari surga asalnya .
*
Dan sebagaimana kita memakai rupanya yang daripada bumi ini ,
demikianlah juga kita akan memakai rupanya yang daripada surga itu .
*
Tetapi inilah kukatakan ,
hai saudara-saudaraku ,
bahwa daging dan darah tiada dapat mewarisi kerajaan Allah ;
dan keadaan yang akan binasa tiada mewarisi keadaan yang tiada akan binasa .
*
Ingatlah ,
aku menyatakan kepadamu suatu rahasia :
Bahwa bukan sekalian kita ini akan mati ,
tetapi kita sekalian akan diubahkan ,
*
di dalam sesaat ,
di dalam sekejap mata pada bunyi sangkakala yang akhir ;
karena sangkakala akan berbunyi ,
dan segala orang mati akan dibangkitkan dengan keadaan yang tiada akan binasa ,
dan kita ini akan diubahkan .
*
Karena tak dapat tiada keadaan yang akan binasa ini akan memakai keadaan yang tiada akan binasa ,
dan peri yang akan mati ini tak dapat tiada akan memakai peri yang tiada akan mati .
*
Tetapi apabila keadaan yang akan binasa ini sudah memakai keadaan yang tiada akan binasa ,
dan peri yang akan mati ini sudah memakai peri yang tiada akan mati ,
baharulah akan sampai kelak perkataan yang tersurat ini :
Bahwa maut sudah ditelan di dalam kemenangan .
*
Hai maut ,
di manakah kemenanganmu ?
Hai maut ,
di manakah sengatmu ?
*
Adapun sengat maut itulah dosa ,
dan kuasa dosa itulah Taurat ;
*
tetapi syukurlah kepada Allah yang mengaruniai kita kemenangan oleh sebab Tuhan kita Yesus Kristus .
*
Sebab itu ,
hai saudara-saudara yang kukasihi ,
hendaklah kamu tetap dengan tiada bergerak ,
dan senantiasalah berusaha di dalam pekerjaan Tuhan ,
karena kamu mengetahui ,
bahwa usahamu tiada sia-sia di dalam Tuhan .
*
Adapun akan hal mengumpulkan uang untuk orang suci itu ,
sebagaimana yang telah kupesankan kepada segala sidang jemaat di Galatia ,
demikian juga hendaklah kamu perbuat .
*
Pada tiap-tiap hari Ahad ,
hendaklah kamu masing-masing menyimpankan uang di dalam persimpanannya sendiri atas kadarnya ,
supaya jangan pada masa aku datang ,
baharu hendak dikumpulkan .
*
Apabila aku tiba kelak ,
maka dengan surat aku akan menyuruhkan orang ,
yaitu orang kepercayaan yang kamu pilih ,
membawa pemberianmu itu ke Yeruzalem .
*
Dan jikalau mustahak pula aku ini pergi ,
bolehlah mereka itu pergi dengan aku .
*
Tetapi aku akan datang kepadamu ,
apabila aku sudah melalui negeri Makedonia ,
karena aku hendak melalui Makedonia dahulu .
*
Tetapi barangkali aku akan tinggal beberapa lamanya dengan kamu ,
ataupun akan tinggal semusim dingin ,
supaya kamu boleh mengantar aku barang ke mana aku hendak pergi .
*
Maka kali ini aku tiada mau singgah sahaja kepadamu ,
melainkan aku harap hendak tinggal beberapa lamanya serta kamu ,
jikalau diizinkan Tuhan .
*
Tetapi aku akan tinggal di Epesus hingga kepada hari Pentakosta ,
*
karena sudah terbuka bagiku suatu pintu yang besar dan kelapangan ,
dan ada banyak lawan di situ .
*
Jikalau datang Timotius ,
tolonglah supaya ia beserta kamu dengan tiada takut ,
karena ia mengerjakan pekerjaan Tuhan seperti aku ini juga .
*
Sebab itu biarlah jangan barang seorang menghinakan dia .
Tetapi hendaklah kamu mengantar dia berjalan dengan sejahteranya ,
supaya ia boleh datang kepadaku ,
karena aku menantikan dia dengan segala saudara itu .
*
Adapun akan saudara kita Apollos ,
aku sudah minta dia sangat-sangat ,
supaya ia pergi kepadamu dengan saudara-saudara itu .
Maka sekali-kali tiada ia mau pergi sekarang ini ,
tetapi ia akan datang juga apabila ia mendapat ketika yang baik .
*
Berjagalah kamu ,
berdirilah tetap di dalam iman ,
lakukanlah dirimu seperti laki-laki ,
biarlah kamu jadi gagah .
*
Biarlah segala perbuatan kamu dengan kasih .
*
Hai saudara-saudaraku ,
aku mintalah kamu : (
kamu kenal orang isi rumah Stepanus ,
bahwa ialah buah sulung di negeri Akhaya ,
dan yang mereka itu menyerahkan dirinya sendiri melayani orang-orang suci ),
*
supaya kamu ini pun takluk kepada orang yang demikian dan kepada tiap-tiap orang yang membantu dan berusaha .
*
Maka aku bersukacita akan kedatangan Stepanus dan Portunatus serta Akhaikus ,
karena mereka itu sudah menggenapi barang yang kurang bagi pihak kamu .
*
Karena mereka itu sudah menyegarkan hatiku dan hatimu .
Sebab itu indahkanlah orang yang demikian itu .
*
Segala sidang jemaat yang di Asia berkirim salam kepadamu .
Maka Akila dan Periskila pun berkirim salam banyak-banyak kepadamu di dalam Tuhan beserta dengan segala sidang jemaat yang di dalam rumahnya itu .
*
Segala saudara berkirim salam kepadamu .
Hendaklah kamu bersalam-salaman sama sendirimu dengan kucup yang kudus .
*
Inilah salam daripada aku ,
Paulus ,
dengan bekas tanganku sendiri .
*
Jikalau barang seorang tiada mengasihi Tuhan itu ,
biarlah ia terlaknat .
Maranata ! (
artinya Tuhan kami ,
datanglah !)
*
Maka anugerah Tuhan Yesus itu menyertai kiranya kamu .
*
Adalah kasihku menyertai kamu sekalian di dalam Kristus Yesus .