1Kings:21
Seeker Overlay ON
*
Dekat istana Raja Ahab di Yizreel ada sebidang kebun anggur kepunyaan orang yang bernama Nabot .
*
Suatu hari Ahab berkata kepada Nabot , "
Berikanlah kebun anggurmu itu kepadaku ,
sebab kebun itu dekat dengan istanaku .
Aku ingin menanam sayur-sayuran di situ .
Kau akan mendapat kebun anggur yang lebih baik sebagai gantinya ,
atau kalau kau mau ,
aku akan membelinya dengan harga yang layak ."
*
Nabot menjawab , "
Kebun anggur ini pusaka nenek moyang saya .
Demi Allah ,
saya tidak boleh memberikannya kepada Tuan !"
*
Dengan hati yang kesal dan marah karena mendengar apa yang dikatakan Nabot kepadanya ,
Ahab pulang lalu berbaring di tempat tidurnya dengan memalingkan mukanya dan tak mau makan .
*
Izebel istrinya pergi kepadanya dan bertanya , "
Mengapa engkau kesal ?
Mengapa tak mau makan ?"
*
Ahab menjawab , "
Saya tidak senang dengan Nabot .
Saya minta kepadanya supaya ia menjual kebun anggurnya kepada saya ,
atau saya menukarnya dengan kebun anggur yang lain ,
jika itulah yang dikehendakinya ,
tetapi ia tidak mau !"
* "
Kau kan raja di Israel !"
sahut Izebel . "
Bangunlah sekarang dan makanlah .
Senangkanlah hatimu ,
sebab saya akan memberikan kebun anggur Nabot itu kepadamu !"
*
Maka Izebel menulis surat atas nama Ahab dan membubuhi segel raja pada surat itu .
Surat itu dikirimnya kepada pemimpin-pemimpin dan tokoh-tokoh masyarakat di Yizreel .
*
Inilah isi surat itu , "
Umumkanlah supaya rakyat berpuasa dan suruhlah mereka berkumpul !
Dalam pertemuan itu berikanlah kepada Nabot tempat duduk yang terhormat .
*
Suruhlah dua orang jahat duduk menghadapnya dan menuduh dia bahwa ia telah mengutuk Allah dan raja .
Lalu bawalah dia ke luar kota ,
dan lemparilah dia dengan batu sampai mati !"
*
Perintah Izebel itu dilaksanakan oleh para pemimpin dan tokoh-tokoh masyarakat Yizreel .
*
Mereka mengumumkan supaya rakyat berpuasa .
Kemudian mereka menyuruh orang berkumpul dan Nabot diberi tempat yang terhormat .
*
Dua penjahat duduk berhadapan dengan Nabot ,
dan di depan umum mereka menuduh dia bahwa ia telah mengutuki Allah dan raja .
Karena itu ia dibawa ke luar kota lalu dilempari dengan batu sampai mati .
*
Berita tentang pelaksanaan pembunuhan Nabot disampaikan kepada Izebel .
*
Segera setelah Izebel menerima berita itu berkatalah ia kepada Ahab , "
Nabot sudah mati .
Sekarang pergilah ambil kebun anggur itu yang tidak mau dijualnya kepadamu ."
*
Ahab segera pergi dan mengambil kebun anggur itu menjadi miliknya .
*
Lalu kata TUHAN kepada Elia ,
nabi dari Tisbe itu ,
* "
Ahab ,
raja Samaria itu sekarang ada di kebun anggur Nabot hendak mengambil kebun itu menjadi miliknya .
Jadi ,
pergilah ke sana ,
*
dan sampaikan kepadanya bahwa Aku ,
TUHAN ,
berkata begini , '
Sudah membunuh ,
merampas lagi !
Karena itu darahmu akan dijilat anjing di tempat anjing-anjing menjilat darah Nabot !'"
*
Ketika Ahab melihat Elia ,
ia berkata , "
Hai musuh ,
akhirnya kau mendapat aku !" "
Benar ,"
sahut Elia . "
Karena Tuan dengan tekad melakukan yang jahat pada pemandangan TUHAN ,
*
maka inilah yang dikatakan TUHAN kepada Tuan , '
Aku akan mendatangkan bencana ke atasmu .
Kau akan Kusingkirkan ,
dan setiap orang laki-laki dalam keluargamu ,
tua dan muda ,
akan Kulenyapkan .
*
Keluargamu akan menjadi seperti keluarga Raja Yerobeam anak Nebat dan seperti keluarga Raja Baesa anak Ahia ,
karena engkau sudah menyebabkan orang Israel berbuat dosa sehingga membangkitkan kemarahan-Ku .'
*
Dan mengenai Izebel ,
TUHAN berkata bahwa badannya akan dimakan anjing di dalam kota Yizreel .
*
Siapa saja dari anggota keluargamu yang mati di kota akan dimakan anjing ,
dan yang mati di luar kota akan dimakan burung ."
*
Tidak pernah ada orang yang dengan tekad melakukan yang jahat pada pemandangan TUHAN seperti yang dilakukan oleh Ahab .
Semua kejahatan itu dilakukannya atas dorongan Izebel ,
istrinya .
*
Ahab melakukan dosa-dosa yang sangat hina :
ia menyembah berhala seperti yang dilakukan orang Amori ,
yaitu orang-orang yang telah diusir TUHAN keluar dari negeri Kanaan pada waktu orang Israel memasuki negeri itu .
*
Setelah Elia selesai berbicara ,
Ahab menyobek pakaiannya dan memakai kain karung sebagai tanda penyesalan ,
lalu berpuasa .
Pada waktu tidur pun ia memakai kain karung ,
dan kalau berjalan ,
mukanya murung terus .
*
TUHAN berkata kepada Nabi Elia ,
* "
Sudahkah kaulihat bagaimana Ahab merendahkan diri di hadapan-Ku ?
Karena itu ,
Aku tidak akan mendatangkan bencana selama ia masih hidup .
Pada masa anaknya barulah Aku mendatangkan bencana itu ke atas keluarganya ."