Ezekiel:10
Seeker Overlay ON
*
Lalu aku memandang ke kubah yang ada di atas kepala kerub-kerub itu ,
dan kulihat sesuatu yang seperti takhta dari batu nilam .
*
Kemudian Allah berkata kepada orang yang berpakaian linen itu , "
Masuklah di antara roda-roda yang ada di bawah kerub-kerub itu ,
dan ambillah segenggam bara api .
Lalu hamburkanlah bara itu ke atas kota ."
Ia menurut ,
dan aku memperhatikannya .
*
Ketika ia masuk ,
kerub-kerub itu sedang berdiri di sebelah selatan Rumah TUHAN .
Segumpal awan memenuhi pelataran dalam dan seluruh Rumah TUHAN .
*
Cahaya kemilau yang menandakan kehadiran TUHAN memancar dari kerub-kerub itu dan pindah ke pintu masuk Rumah TUHAN ,
sehingga pelatarannya menjadi terang-benderang .
*
Bunyi kepakan sayap kerub-kerub itu terdengar sampai ke pelataran luar ,
seperti suara Allah Yang Mahakuasa .
*
Setelah TUHAN menyuruh orang yang berpakaian linen itu mengambil segenggam bara api dari antara roda-roda di bawah kerub-kerub itu ,
orang itu masuk dan berdiri di samping salah satu dari roda-roda itu .
*
Lalu salah satu dari kerub itu memasukkan tangannya ke dalam api yang ada di tengah-tengah mereka ,
memungut beberapa potong bara ,
dan memberikannya kepada orang yang berpakaian linen itu .
Orang itu menerimanya lalu pergi .
*
Aku melihat bahwa di bawah sayap setiap kerub itu ada sesuatu yang berbentuk tangan manusia .
*
Aku melihat juga bahwa kerub-kerub itu masing-masing mempunyai sebuah roda di sampingnya .
Keempat roda itu serupa ,
dan berkilauan seperti permata indah .
Masing-masing mempunyai satu roda lainnya yang melintang di tengah-tengahnya .
* (
10:9 )
*
Dengan demikian kerub-kerub itu dapat menuju ke empat jurusan .
Mereka dapat pergi ke mana saja mereka suka ,
tanpa memutar tubuhnya .
*
Seluruh tubuh mereka ,
punggungnya ,
tangannya ,
sayapnya dan roda-roda pun penuh dengan mata .
*
Aku dengar bahwa roda-roda itu disebut "
puting beliung ".
*
Setiap kerub itu mempunyai empat wajah yang berlainan .
Wajah yang pertama ialah wajah banteng ,
yang kedua wajah manusia ,
yang ketiga wajah singa ,
dan yang keempat wajah rajawali .
*
Kerub-kerub itulah yang dahulu kulihat di tepi Sungai Kebar .
Setiap kali kerub-kerub itu bergerak atau mengembangkan sayapnya ,
naik ke udara dan terbang maju atau berhenti ,
roda-roda itu selalu ikut ,
karena dikuasai oleh kerub-kerub itu .
* (
10:15 )
* (
10:15 )
*
Lalu cahaya kemilau yang menandakan kehadiran TUHAN meninggalkan pintu masuk Rumah TUHAN dan pindah ke atas kerub-kerub itu .
*
Aku melihat kerub-kerub itu mengembangkan sayapnya dan terbang meninggalkan tanah lalu pergi ,
dan roda-rodanya ikut .
Lalu mereka berhenti di dekat pintu gerbang Rumah TUHAN yang di sebelah timur ,
sedang cahaya kemilau tetap di atas mereka .
*
Aku teringat bahwa itulah kerub-kerub yang dahulu kulihat ada di bawah Allah Israel ,
di tepi Sungai Kebar .
*
Kerub-kerub itu masing-masing mempunyai empat wajah ,
dua pasang sayap ,
dan juga sesuatu yang seperti tangan manusia di bawah sayap-sayap itu .
*
Wajah mereka serupa pula dengan wajah kerub-kerub yang kulihat di tepi Sungai Kebar .
Masing-masing berjalan lurus ke depan .