Lamentations:1
Seeker Overlay ON
*
Betapa sunyi Yerusalem sekarang ini ,
kota yang dahulu ramai sekali .
Dahulu unggul di antara bangsa-bangsa ,
kini menjadi seperti janda .
Dahulu kota yang paling dipuja ,
kini telah dijadikan hamba .
*
Sepanjang malam ia menangis sedih ,
air mata berderai di pipi .
Tak seorang dari para kekasihnya yang mau menghibur dia .
Ia dikhianati kawan-kawan yang telah berbalik menjadi lawan .
*
Penduduk Yehuda meninggalkan negerinya ,
karena diperbudak dan sangat sengsara .
Kini mereka tinggal di antara bangsa-bangsa tanpa tempat yang memberikan damai sentosa .
Musuh mengepung mereka pada waktu mereka sengsara .
*
Pada hari-hari raya tak seorang pun datang ke Rumah Allah .
Gadis-gadis penyanyi di sana menderita ,
dan imam-imam berkeluh kesah .
Tak ada orang di pintu-pintu gerbang ,
Kota Sion diliputi kesedihan .
*
Musuh-musuhnya berjaya karena berhasil menguasainya .
TUHAN membuat ia menderita ,
karena sangat banyak dosanya .
Penduduknya telah ditawan ,
dan diangkut ke pembuangan .
*
Kejayaan kota Yerusalem hanyalah kisah masa silam .
Para pemimpinnya telah menjadi lemah seperti rusa yang sangat lapar .
Mereka tak berdaya terhadap musuh yang mengejar .
*
Setelah runtuh dan sengsara ,
Yerusalem terkenang akan masa silamnya ,
ketika ia masih banyak harta ;
bagaimana penduduknya jatuh ke tangan musuh ,
dan tak seorang pun datang membantu .
Lawan-lawannya hanya tertawa melihat keruntuhannya .
*
Yerusalem mengotori diri sendiri dengan melakukan banyak dosa keji .
Semua yang dahulu menghormati dia ,
kini menghinanya karena melihat ketelanjangannya .
Ia berkeluh kesah ,
karena telah kehilangan muka .
*
Kenajisannya nampak dengan nyata tapi ia tak menghiraukan apa yang akan terjadi dengan dirinya .
Sangat hebat keruntuhannya ,
tapi tak seorang pun menghibur dia .
Maka ia memohon belas kasihan dari TUHAN ,
karena musuh-musuhnya telah menang .
*
Segala harta bendanya telah dirampas oleh musuh-musuhnya .
Ia bahkan harus melihat mereka memasuki Rumah Allah ,
suatu perbuatan yang dilarang oleh TUHAN bagi orang yang bukan umat-Nya .
*
Dengan berkeluh kesah penduduknya mencari nafkah ;
barang berharga mereka tukar dengan roti ,
hanya supaya mereka tetap hidup dan jangan mati .
Yerusalem berseru , "
Ya TUHAN ,
lihatlah aku ,
perhatikanlah segala penderitaanku ."
* "
Hai orang-orang yang lewat di jalan ,
lihatlah dan perhatikan !
Adakah siksa sebesar yang kuderita sekarang ,
siksa yang ditimpakan TUHAN kepadaku ,
karena marah-Nya yang sangat besar itu ?
*
Dari langit diturunkan-Nya api yang membakar sampai ke dalam batinku .
Dipasang-Nya jerat di depanku yang membuat aku jatuh .
Lalu dibiarkan-Nya aku seorang diri menderita sepanjang hari .
*
Diambil-Nya semua dosaku ,
lalu mengikatnya menjadi satu ,
dan mengalungkannya pada leherku ,
sehingga beratnya melemahkan aku .
TUHAN menyerahkan aku kepada seteru ;
aku tak berdaya melawan mereka itu .
*
TUHAN menganggap rendah semua pahlawanku yang gagah .
Dikerahkan-Nya tentara supaya semua orang mudaku binasa .
Ia menginjak-injak bangsaku sampai hancur ,
seperti orang memeras buah anggur .
*
Itu sebabnya air mataku bercucuran ,
tak ada yang memberi semangat dan penghiburan .
Bangsaku telah kehilangan segala-galanya ,
karena musuh lebih berkuasa .
*
Aku mengangkat tangan minta bantuan ,
tapi tak ada yang memberi penghiburan .
Dari segala pihak ,
TUHAN mengirim musuh ;
mereka datang memerangi aku .
Aku diperlakukan seperti sampah ,
barang yang menjijikkan di tengah-tengah mereka .
*
Tapi Tuhanlah yang benar ,
sebab perintah-Nya telah kulanggar .
Dengarlah aku ,
hai bangsa-bangsa ,
lihatlah aku dalam derita .
Para pemuda dan pemudiku ditawan ,
dan diangkut ke pembuangan .
*
Aku memanggil kawan-kawan karibku tapi mereka mengkhianati aku .
Para imam dan pemimpin bangsa semuanya telah mati di jalan-jalan kota .
Ketika mencari makanan untuk mempertahankan nyawa .
*
O ,
TUHAN !
Perhatikanlah aku ,
hatiku cemas dan rusuh ,
hancur karena kedurhakaanku dahulu .
Di jalan-jalan ada pembunuhan ,
di dalam rumah ada kematian .
*
O ,
TUHAN !
Dengarlah keluh-kesahku ,
tak ada yang menghibur aku .
Musuh-musuhku gembira ,
karena Kau membuat aku celaka .
Datanglah hari yang Kaujanjikan itu ;
buatlah mereka menderita seperti aku .
*
Perhatikanlah semua kejahatan mereka itu ,
dan perlakukanlah mereka seperti Kau memperlakukan aku ,
karena semua dosa yang kulakukan terhadap-Mu .
Aku merintih dalam derita ,
hatiku sedih dan merana ."