OT-POET.filter - baru kekasihku:

baru@Songs:1:13 @ Bagiku kekasihku bagaikan sebungkus mur, tersisip di antara buah dadaku.

baru@Songs:1:14 @ Bagiku kekasihku setangkai bunga pacar di kebun-kebun anggur En-Gedi.

baru@Songs:1:16 @ --Lihatlah, tampan engkau, kekasihku, sungguh menarik; sungguh sejuk petiduran kita.

baru@Songs:2:3 @ --Seperti pohon apel di antara pohon-pohon di hutan, demikianlah kekasihku di antara teruna-teruna. Di bawah naungannya aku ingin duduk, buahnya manis bagi langit-langitku.

baru@Songs:2:8 @ Dengarlah! Kekasihku! Lihatlah, ia datang, melompat-lompat di atas gunung-gunung, meloncat-loncat di atas bukit-bukit.

baru@Songs:2:9 @ Kekasihku serupa kijang, atau anak rusa. Lihatlah, ia berdiri di balik dinding kita, sambil menengok-nengok melalui tingkap-tingkap dan melihat dari kisi-kisi.

baru@Songs:2:10 @ Kekasihku mulai berbicara kepadaku: "Bangunlah manisku, jelitaku, marilah!

baru@Songs:2:16 @ Kekasihku kepunyaanku, dan aku kepunyaan dia yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.

baru@Songs:2:17 @ Sebelum angin senja berembus dan bayang-bayang menghilang, kembalilah, kekasihku, berlakulah seperti kijang, atau seperti anak rusa di atas gunung-gunung tanaman rempah-rempah!

baru@Songs:4:16 @ --Bangunlah, hai angin utara, dan marilah, hai angin selatan, bertiuplah dalam kebunku, supaya semerbaklah bau rempah-rempahnya! Semoga kekasihku datang ke kebunnya dan makan buah-buahnya yang lezat.

baru@Songs:5:2 @ Aku tidur, tetapi hatiku bangun. Dengarlah, kekasihku mengetuk. "Bukalah pintu, dinda, manisku, merpatiku, idam-idamanku, karena kepalaku penuh embun, dan rambutku penuh tetesan embun malam!"

baru@Songs:5:4 @ Kekasihku memasukkan tangannya melalui lobang pintu, berdebar-debarlah hatiku.

baru@Songs:5:5 @ Aku bangun untuk membuka pintu bagi kekasihku, tanganku bertetesan mur; bertetesan cairan mur jari-jariku pada pegangan kancing pintu.

baru@Songs:5:6 @ Kekasihku kubukakan pintu, tetapi kekasihku sudah pergi, lenyap. Seperti pingsan aku ketika ia menghilang. Kucari dia, tetapi tak kutemui, kupanggil, tetapi tak disahutnya.

baru@Songs:5:8 @ Kusumpahi kamu, puteri-puteri Yerusalem: bila kamu menemukan kekasihku, apakah yang akan kamu katakan kepadanya? Katakanlah, bahwa sakit asmara aku!

baru@Songs:5:10 @ --Putih bersih dan merah cerah kekasihku, menyolok mata di antara selaksa orang.

baru@Songs:5:16 @ Kata-katanya manis semata-mata, segala sesuatu padanya menarik. Demikianlah kekasihku, demikianlah temanku, hai puteri-puteri Yerusalem.

baru@Songs:6:2 @ --Kekasihku telah turun ke kebunnya, ke bedeng rempah-rempah untuk menggembalakan domba dalam kebun dan memetik bunga bakung.

baru@Songs:6:3 @ Aku kepunyaan kekasihku, dan kepunyaanku kekasihku, yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.

baru@Songs:7:9 @ Kata-katamu manis bagaikan anggur!" Ya, anggur itu mengalir kepada kekasihku dengan tak putus-putusnya, melimpah ke bibir orang-orang yang sedang tidur!

baru@Songs:7:10 @ Kepunyaan kekasihku aku, kepadaku gairahnya tertuju.

baru@Songs:7:11 @ Mari, kekasihku, kita pergi ke padang, bermalam di antara bunga-bunga pacar!

baru@Songs:7:13 @ Semerbak bau buah dudaim; dekat pintu kita ada pelbagai buah-buah yang lezat, yang telah lama dan yang baru saja dipetik. Itu telah kusimpan bagimu, kekasihku!

baru@Songs:8:14 @ --Cepat, kekasihku, berlakulah seperti kijang, atau seperti anak rusa di atas gunung-gunung tanaman rempah-rempah.